Sepak bola Indonesia,
Dramatis! Timnas Indonesia U-23 ke Final Piala AFF U-23 2025 usai Singkirkan Thailand via Adu Penalti - Bagian All
JAKARTA, iNews.id – Timnas Indonesia U-23 ke final Piala AFF U-23 2025. Garuda Muda mengalahkan Thailand 7-6 via adu penalti di semifinal Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (25/7/2025) malam.
Garuda Muda langsung tancap gas sejak kick-off. Robi Darwis mengancam pertahanan lawan lewat lemparan jauh khasnya, namun belum ada penyelesaian yang tepat dari rekannya. Dony Tri Pamungkas juga tampil aktif dari sisi kiri dengan mengirim umpan silang serta melepaskan tembakan datar yang sayangnya belum menemui sasaran.
Thailand tak tinggal diam. Di menit ke-13, Panthamit Praphanth hampir membuka skor, tetapi eksekusinya meleset. Bahkan, sebuah sundulan dari pemain Gajah Perang menghantam tiang gawang Indonesia, membuat jantung suporter berdebar kencang.
Indonesia kembali membalas lewat peluang matang dari Jens Raven di menit ke-29, yang menyambut umpan silang Rahmat Arjuna dengan sundulan tajam. Namun bola hanya membentur mistar gawang. Hingga jeda babak pertama, skor tetap 0-0.
Babak Kedua: Thailand Unggul, Jens Raven Jadi Penyelamat
Laga semakin panas di paruh kedua. Robi Darwis mencoba mencetak gol lewat tembakan jarak jauh, tetapi kiper Sorawat Phosaman masih sigap menepisnya.
Thailand memecah kebuntuan pada menit ke-60. Lewat skema serangan balik cepat, umpan dari Seksan Ratree berhasil dikonversi Yotsakon Burapha menjadi gol pembuka. Skor 1-0 untuk Thailand.
Namun, semangat Garuda Muda tak surut. Anak asuh Gerald Vanenburg terus menekan, meski barisan belakang Thailand tampil kokoh. Di menit ke-71, Thailand bahkan hampir menggandakan keunggulan, namun Muhammad Ardiansyah tampil gemilang menggagalkan tembakan keras Siraphop Wandee.
Akhirnya, kerja keras Indonesia membuahkan hasil pada menit ke-83. Jens Raven menyambut sepak pojok dengan sundulan keras yang gagal dihentikan Sorawat. Gol itu membuat SUGBK bergemuruh, sekaligus menyamakan skor jadi 1-1.
Extra Time: Ardiansyah Gemilang, Laga Lanjut ke Adu Penalti
Memasuki babak tambahan, kedua tim bermain terbuka. Thailand hampir saja mencetak gol kedua, namun Muhammad Ardiansyah kembali menjadi pahlawan lewat dua penyelamatan krusial dalam satu momen.
Hingga dua babak tambahan selesai, tidak ada tambahan gol. Skor tetap imbang 1-1, dan laga pun harus ditentukan lewat drama adu penalti.
Drama Adu Penalti
Di babak adu penalti, penendang pertama Thailand, Pichitchai Sienkrathok gagal melaksanakan tugasnya setelah tendangannya dari 12 pas membentur tiang gawang. Sementara penendang pertama Timnas Indonesia U-23 Kadek Arel berhasil menyarangkan bola.
Algojo kedua Thailand Thanawut Phochai berhasil mencetak gol. Kakang Rudianto mencetak gol kedua meski tendangannya sempa diulang lantaran kiper Thailand keluar garis. Skor 2-1.
Penendang ketiga Thailand, Songkhramsamut Namphueng mencetak gol. Sayang, tendangan Robi Darwis bisa ditepis. Skor 2-2.
Lanjut penendang keempat, Sphon Noiwong dengan mulus menyarangkan bola. Rayhan Hannan berhasil membalasnya membuat skor sama 3-3.
Algojo kelima Thailand Thanakrit Laorkai membuat Thailand unggul 4-3. Hokky Caraka sukses menyamakan kedudukan 4-4.
Penendang keenam Thailand Chawanwit Sealao mencetak gol kelima. Dibalas kontan Yardan Yafi membuat skor 5-5.
Eksekutor ketujuh Thailand Pattarapon dengan mulus menyarangkan bola. Brandon Scheunemann membalasnya, super sengit, skor 6-6.
Akhirnya, tendangan Yotsakon Burapha berhasil ditepis Ardiansyah. Alfharezzi Buffon tentukan kemenangan Garuda Muda 7-6.
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Thailand U-23
Indonesia U-23 (Formasi 4-2-3-1):
Muhammad Ardiansyah (GK); Kadek Arel Priyatna, Kakang Rudianto, Dony Tri Pamungkas, Achmad Maulana Syarif; Roby Darwis, Rahmat Arjuna Reski; Dominikus Dion Oktawian, Muhammad Rayhan Hannan, Frengky Deaner Missa; Jens Raven.
Thailand U-23 (Formasi 4-3-3):
Sorawat Phosaman (GK); Seksan Ratree, Pattarapon Suksakit, Sittha Boonlha, Phon-Ek Maneekorn; Sphon Noiwong, Pichitchai Sienkrathok, Siraphop Wandee; Yotsakon Burapha, Chaiyaphon Otton, Phantamit Praphanth.
0 Komentar